Dampingi Presiden Selama Penerbangan Hingga Cek Venue KTT Asean, Pangdam Pastikan Pam VVIP Aman



Manggarai Barat - Usai melakukan kunjungan kerja di Provinsi Bali, Presiden RI Ir. Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo bertolak menuju Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Senin (13/3/2023) sore.


Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi NTT yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M.


Tiba di Labuan Bajo, Presiden dan Ibu Iriana disambut oleh Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Kapolda NTT Irjen Pol. Johni Asadoma, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, Danlanud El Tari Kupang Marsma TNI Aldrin Petrus Mongan, serta Danlanal Labuan Bajo Letkol Laut (P) Roni.


Di Kabupaten Manggarai Barat, Kepala Negara diagendakan untuk meninjau sejumlah tempat yang akan digunakan untuk penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42. Kemudian di hari kedua, pada Selasa (14/3/2029), Kepala Negara diagendakan untuk meninjau dan meresmikan secara langsung Jalan Akses Labuan Bajo – Golo Mori di KM 16.


Pada siang hari, Presiden dan Ibu Iriana beserta rombongan akan kembali ke Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.


Sehubungan dengan Kunker Presiden RI di Provinsi NTT tersebut, Pangdam IX/Udayana selaku Pangkogasgabpad Pengamanan VVIP wilayah Bali Nusra bersama instansi terkait lainnya terus meyakinkan pengamanan setiap pergerakan obyek VVIP terlaksana sesuai Protap.


Di tiap lokasi Kunjungan Kerja Presiden RI, Pangdam IX/Udayana tampak benar-benar meyakinkan bahwa Protap Pengamanan VVIP berjalan dengan baik. Sehingga, kehadiran Pangdam selaku Pangkogasgabpad Pam VVIP memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan tugas fisik secara langsung dengan jarak dekat. (Pendam IX/Udy)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama